Ada Hikmah di Setiap kejadian

masihkah bisa kita bersyukur ketika masalah bertubi-tubi datang? perlu diketahui, setiap masalah yang datang pasti ada rencana indah dari Allah di balik semua itu.
berikut adalah kesaksian dari beberapa orang yang dikutip dari renungan di internet.

Pacar menghilang kayak diculik tuyul, mundur dari kantor, ninggalin banyak masalah. Nangis berhari-hari, berat badan langsung susut. Tapi aku bersyukur karena aku tau laki-laki yang aku cintai ternyata bukan laki-laki yang bertanggung jawab n hanya mau mengambil keuntungan dari aku.

Dilabrak tengah malem, dituduh ngrebut pacar orang, yang tadinya ngantuk jadi ga bisa tidur gara2 nahan marah. Bete banget, seharusnya aku yang marah karena sebenernya tuh orang yang ganggu hubunganku. Tapi aku bersyukur karena aku tau laki-laki yang selalu bilang sayang ma aku ternyata pembual kelas kecoa yang ga bisa ambil sikap.

Megang predikat high quality jomblo terlama sepanjang hidupku, 5 bulan ga punya pacar, padahal biasanya hari ini putus paling lambat besoknya dah langsung punya pacar baru. Ga ada yang nemenin jalan2, belanja, nyetirin mobil kalo pergi2, ga ada lawan berantem, semua serba sendiri. Tapi aku bersyukur karena aku punya lebih banyak waktu untuk diri sendiri, tambah mandiri, n bisa hang out ma temen2 cowo tanpa harus boong2 karena takut dicemburuin.

Laptop hang tapi ga ngerti cara benerinnya, maksa ngoprek2 sendiri malah tambah ga karuan. Tapi aku bersyukur karena jadi bisa kenal yang namanya Andre, yang selama ini cuma ngobrol sok2 akrab di YM ato FS.

Laptop hang lagi tapi Andre pas lagi sibuk ma TAnya, ga bisa benerin sendiri gara2 gaptek kuadrat, kerjaan banyak yang tertunda akhirnya hasilnya ga maksimal. Tapi aku bersyukur karena ada Yudi yang rela begadang bantuin install ulang sekalian curhat2an karena dah lama banget ga ketemuan.

Acara liburan di Surabaya-Malang melenceng jauh dari rencana, ati ga tenang, badan ga puguh rasanya. Tapi aku bersyukur karena aku jadi punya banyak waktu dan akhirnya bisa ketemu n jalan2 ma sodara2 yang kebetulan lagi dinas juga di Sidoarjo.

Badan pegel2 otak hang kayak abis digebukin orang sekampung, kerjaan numpuk. Tapi aku bersyukur karena itu tandanya rejeki nambah lagi.

Digodain ma suami orang, sumpek plus males berat. Tapi aku bersyukur karena lebih diingatkan untuk lebih hati2 cari suami.

Mobil tabrakan, ringsek sek, mondar mandir ke Polwil, kepala rasanya mo pecah badatn berkeping-keping. Tapi aku bersyukur karena Papa selamat dan sehat-sehat aja, bisa kenalan ma Andi n Dimas yang ternyata adik angkatanku di kampus, sekaligus anaknya temen Papa.

Temen dateng ke kantor cuma untuk nyombongin apa yang dia punya. Males banget dengerin dia ngoceh. Tapi aku bersyukur karena bisa ingetin diri sendiri supaya ga sombong jadi orang lain yang aku ajak ngomong ga males dengernya.

Harus nangani perkara2 ajaib, mumet muter otak cari jalan keluar terbaik buat klien. Tapi aku bersyukur dengan begitu aku belajar dari pengalaman orang jadi aku bisa lebih hati2 dalam bertindak.

Ga ada yang sia-sia..Ada hikmah di setiap kejadian..Jadi ga ada alasan buat ngebuang kenangan yang pernah didapet selama hidup...

Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

So...
carilah dan lihatlah setiap masalah dari sisi pandang Allah.
JBU...

Sources: unknown

Penambahan Anggota

Well...
sepertinya Kesan Friends sudah makin bertambah baik secara kualitas maupun kuantitas...
hhhmmm..
apa perlu dikenalin sekali lagi?
ga usah ya?
state alamat email plus fs, fb dan blog masing-masing dari mereka aja kalo ada ya?
sooo..

Verina Monica
email: verina_monica@yahoo.com
fs: ve for ch3n
fb: Verina Monica
ym: verina_monica
blogs: My Schretch

Melia
email: riang_cimpuy@yahoo.com
fs: meL
fb: Melia Oktavianti
ym: riang_cimpuy
blogs: luv riang

Nadia
email: nadia_lie87@yahoo.com
fs: nadia serenity
fb: Nadia Lie
ym: nadia_lie87
blogs: the secret of nadz

Sammy
email: sam_josh_jc@yahoo.com
fs: sammy
fb: Samuel Joshua
ym: sam_josh_jc
blogs: not available

Mei Qing
email: lydia_spears@hellokitty.com
fs: Mei Qing
fb: Mei Qing
ym: lydia_meiqing_stephensim
blogs: not available

Merry
email: m3rry_kristina@yahoo.com
fs: not available
fb: Merry Kristina
ym: m3rry_kristina
blogs: not available

Ribka
email: ribka.kurniawati@yahoo.com
fs: Ribka Kurnia
fb: Ribka Kurniawati
ym: ribka.kurniawati
blogs: not available

Yossi
email: nona_yossi@yahoo.com
fs: yoshe asmara sexy
fb: Yossi Asmara
ym: nona_yossi
blogs: under construction

Fiona
email: cute_fionaly@yahoo.co.id
fs: f!'gie
fb: Fiona Veronica
ym: cute_fionaly
blogs: Listen to My Heart

Steve
email: dunke_steven@yahoo.co.id
fs: gie'fie 4eva
fb: not available
ym: dunke_steven
blogs: not available

Rossa (photo TBA)
email: first1_rossa@yahoo.co.id
fs: not available
fb: not available
ym: first1_rossa
blogs: not available

Jeanes (photo TBA)
email: jean_cH4aBi3@yahoo.com
fs: not available
fb: not available
ym: jean_cH4aBi3
blogs: not available

One Day Gathering in Jakarta

Jakarta, 9 Maret 2009
Location: Cikarang - FX - Grand Indonesia - Cikarang

Mungkin bagi sebagian orang, pertemuan KESAN adalah suatu kegiatan di mana para anggotanya berkumpul untuk praise and worship, kemudian bagi Firman dan sharing. Biasanya memang dilakukan pada hari tertentu yang sudah ditetapkan. Memang hal tersebut benar adanya. Namun, bagi KESAN FRIENDS, sharing dan bagi Firman tak harus dilakukan hanya pada saat kegiatan rutin seperti itu. Bagi mereka, sharing dan bagi Firman bisa dilakukan kapan saja, termasuk juga pada saat sedang bermain atau bersenang-senang.

Seperti pada tanggal 9 Maret yang merupakan Hari libur yang jatuh pada Hari Senin, KESAN FRIENDS mengadakan acara jalan-jalan yang kedua ini ke Jakarta. Sangat disayangkan sekali ada beberapa anggotanya yang tak bisa mengikuti acara tersebut karena beberapa alasan. Jadilah, yang berpartisipasi pada saat itu hanya lima orang, yaitu Verina, Nadia, Melia, Mei Qing dan Ribka.

Mereka sungguh bersemangat di dalam shuttle bus Lippo Cikarang. Mungkin saja beberapa penumpang yang lain merasa terganggu tapi mereka juga percaya, apa yang mereka bagikan selama di dalam bus bisa memberkati orang-orang yang ada di sekeliling mereka. Perjalanan mereka dimulai dengan obrolan hal biasa, bercanda dan akhirnya berujung sharing pengalaman. Menurut mereka, sharing pada saat seperti itu justru membuat mereka makin dekat dan akrab.

Karena penasaran dengan permainan sliding yang terkenal itu, mereka memutuskan untuk pergi ke FX di daerah Senayan. Sambil jalan dan ngobrol, mereka berfoto-foto ria di spot-spot yang bagus. Sebelum memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke tujuan utama mereka, mereka duduk sebentar di dalam FX untuk melepas lelah. Pada saat itu, lagi-lagi mereka sharing beberapa hal.

Tibalah mereka di tujuan akhir mereka, Grand Indonesia. Mereka sangat kagum akan keindahan desain interior Grand Indonesia. Tuhan kita sungguh sangat luar biasa, bisa memberikan ide sekreatif itu kepada manusia ciptaan-Nya. Kelima anggota KESAN FRIENDS pun mengabadikan keindahan yang diberikan Allah itu ke dalam bentuk foto. Mereka sungguh bersyukur bisa menikmati anugrah tersebut.

Puas dan cape berkeliling, sekitar pukul tiga mereka berencana untuk pergi ke food court untuk segera mengisi perut mereka yang sudah berteriak minta diisi. Setiba di sana, mereka terpaksa harus berkeliling untuk mencari tempat duduk berhubung banyak sekali orang yang mengantri. Mereka memang harus sabar, karena hari itu merupakan hari libur dan yang berjalan-jalan bukan hanya mereka.

Setelah perjuangan yang penuh kesabaran, mereka berhasil menemukan tempat kosong. Sementara Mei Qing, Ribka dan Melia duduk untuk take-in tempat, Verina dan Nadia pergi memesan makanan di KFC. Rame banget! Sekali lagi pula, kesabaran mereka diuji.

Usai makan, mereka memutuskan untuk pulang karena mereka sudah mulai cape. Namun, terpaksa mereka harus menunggu karena hujan turun dengan derasnya di luar. Sambil menunggu, mereka ngobrol dan berbagi beberapa hal yang diikuti dengan berfoto-foto ria. Akhirnya hujan reda dan mereka pun menempuh beberapa jam perjalanan untuk kembali ke Cikarang. Walaupun sudah cape, mereka masih saja kelihatan bersemangat. Bisa dilihat dari sikap mereka yang masih saja ingin bercerita dan berbagi.

Para anggota KESAN FRIENDS yang berhalangan untuk ikut, seperti Yossie dan Fiona sangat menyesali ketidakhadiran mereka dalam acara tersebut. Dari beberapa anggota yang berpartisipasi menyatakan bahwa banyak yang bisa mereka dapatkan dari having fun tersebut. Walaupun acara mereka lebih banyak didominasi oleh foto-foto dan bercanda, mereka justru lebih bisa merasakan keakraban dan kedekatan mereka. Selain itu, dari hal yang kecil pula mereka bisa memperoleh banyak hal dan mengaplikasikannya dalam kehidupan mereka.

Berikut kita lihat komentar dari para anggota:

Melia: “Seru banget!! Kita bisa jalan-jalan sambil sharing, jadi ga bosen!! Lagian, yang kayak gitu yang bikin kita makin dekat satu sama lain, trus punya kenangan bareng juga!”

Nadia: “Pingin lagi jalan-jalan bareng! Dengan adanya event-event begini, jadi ngerasa makin dekat aja. Berbeda dengan dulu, sekarang gue dah bisa makin terbuka sama mereka. Mereka seakan-akan sudah seperti keluarga gue sendiri. Gue bisa dengan mantap bilang kalo KESAN FRIENDS adalah home kedua setelah rumah asli gue! Gue makin bertumbuh dan berkembang secara rohani di dalamnya. Thanks to all of you…”

Ribka: “Seru! Seru!! Tapi kurang menantang! Pingin lagi jalan-jalan seperti itu! Ayo, kapan lagi kita ada acara seru bareng?”

Mei Qing: “Gokil abiz!!! Have fun sambil sharing! Keren abiz!!!”

Verina: “It’s so fun!! Buat gue, kegiatan kayak gini tuh worth it buat dilakuin, coz kita dapet dua keuntungan sekaligus. Refreshing & mempererat persahabatan!! Menurut gue, kesan kayak gini yang bikin KESAN jadi gak monoton!”

Fiona: “Kayaknya seru nih! Sayang banget gue gak bisa ikut!! Lain kali kalo ada acara bareng lagi, gue pasti harus ikut!!”

Kesan yang selama ini terkesan monoton bisa jadi fun dan seru dengan hang out bareng seperti itu. Banyak yang bisa dilakukan untuk mempererat persahabatan dan perkembangan KESAN! So, have fun and get something from it!

Jesus Bless You…

Jangan Mencari Kesalahan dari Permasalahan

Seorang anak lahir setelah 11 tahun pernikahan. Mereka adalah pasangan yang saling mencintai dan anak itu adalah buah hati mereka. Saat anak tersebut berumur dua tahun.

suatu pagi si ayah melihat sebotol obat yg terbuka. Dia terlambat untuk ke kantor maka dia meminta istrinya untuk menutupnya dan menyimpannya di lemari. Istrinya, karena kesibukannya di dapur sama sekali melupakan hal tersebut.

Anak itu melihat botol itu dan dengan riang memainkannya. Karena tertarik dengan warna obat tersebut lalu si anak memakannya semua. Obat tersebut adalah obat yang keras yang bahkan untuk orang dewasa pun hanya dalam dosis kecil saja. Sang istri segera membawa si anak ke rumah sakit. Tapi si anak tidak tertolong.

Sang istri ngeri membayangkan bagaimana dia harus menghadapi suaminya.

Ketika si suami datang ke rumah sakit dan melihat anaknya yang telah meninggal, dia melihat kepada istrinya dan mengucapkan 3 kata.

PERTANYAAN :

1. Apa 3 kata itu ?

2. Apa makna cerita ini ?

JAWABAN :

(1) Sang Suami hanya mengatakan "SAYA BERSAMAMU ISTRIKU"

Reaksi sang suami yang sangat tidak disangka-sangka adalah sikap yang proaktif. Si anak sudah meninggal, tidak bisa dihidupkan kembali. Tidak ada gunanya mencari-cari kesalahan pada sang istri.
Lagipula seandainya dia menyempatkan untuk menutup dan menyimpan botol tersebut maka hal ini tdk akan terjadi.

Tidak ada yang perlu disalahkan. Si istri juga kehilangan anak semata wayangnya. Apa yang si istri perlu saat ini adalah penghiburan dari sang suami dan itulah yang diberikan suaminya sekarang.

Jika semua orang dapat melihat hidup dengan cara pandang seperti ini maka akan terdapat jauh lebih sedikit permasalahan di dunia ini.

"Perjalanan ribuan mil dimulai dengan satu langkah kecil"

Buang rasa iri hati, cemburu, dendam, egois dan ketakutanmu. Kamu akan menemukan bahwa sesungguhnya banyak hal tidak sesulit yang kau bayangkan.

(2) MORAL CERITA

Cerita ini layak untuk dibaca. Kadang kita membuang waktu hanya untuk mencari kesalahan orang lain atau siapa yang salah dalam sebuah hubungan atau dalam pekerjaan atau dengan orang yang kita kenal.
Hal ini akan membuat kita kehilangan kehangatan dalam hubungan antar manusia.

CARA MELEPASKAN DIRI DARI KRISIS

Oleh Pdm. Daniel A.S

Kita akan belajar dari Yakub bagaimana dia dilepaskan TUHAN dari masalah,

yaitu:

1. New intimacy. Keintiman yang baru dengan TUHAN.

Kejadian 35:1, “Allah berfirman kepada Yakub: "Bersiaplah, pergilah ke Betel, tinggallah di situ, dan buatlah di situ mezbah bagi Allah, yang telah menampakkan diri kepadamu, ketika engkau lari dari Esau, kakakmu”.

Sebelumnya Yakub berada di Sikhem, suatu kota yang baik secara ekonomi, tetapi cara hidup penduduk kota itu tidak bermoral dan berdosa (bdk. Ketika Dina, anaknya, diperkosa di Sikhem, baca Kej. 34:3, 25-31).

Di Sikhem, Yakub mengalami banyak masalah yang sulit, walaupun secara ekonomi dia berhasil.

Kemudian Tuhan menyuruh dia pergi ke Betel, untuk melepaskan dia dari kesibukan duniawi dan masalah yang dihadapinya di Sikhem.

Mungkin kita sudah terlalu lama berada di dalam kesibukan duniawi kita, seperti Yakub ketika tinggal di Sikhem, sehingga dia mengalami masalah dan krisis. Tuhan ingin supaya kita membangun keintiman yang baru.

New Intimacy.
Mungkin sudah terlalu lama kita meninggalkan Tuhan, sehingga krisis yang terjadi ini membuat kita takut. Untuk itu kita harus semakin dekat dengan Tuhan. Kita harus membangun mezbah.

Namun, masalah kita selalu berbenturan dengan waktu, sehingga untuk mencari Tuhan, kita tidak punya waktu. Justeru solusi yang Tuhan tawarkan adalah agar kita menyediakan waktu untuk TUHAN. Sebab Dia adalah Allah yang rindu berbagi dan menyalurkan apa yang Dia miliki untuk kita. Tetapi, Dia perlu sarana untuk menyalurkan berkat-Nya, yaitu keintiman.

Ketika manusia diciptakan, Allah menghembuskan nafas-Nya, artinya face to face, dekat, intim. Keintiman ini menyebabkan kita dapat menghirup kehidupan Allah ke dalam hidup kita. Selama kita dapat menghirup kehidupan Allah, maka apa pun masalah dan krisis yang terjadi kita tetap kuat dan mampu bersyukur.

Tetapi, yang kita hirup adalah udara kesibukan duniawi ini, itulah sebabnya kita sering merasa lemah saat ada masalah. Padahal, Tuhan ingin membagikan kehidupan kepada kita. Mari kita berubah. Jangan jadi korban kesibukan. Mari buat komitmen baru. Jangan biarkan kesibukan mencuri keintiman kita dengan Tuhan.

2. New attitude. Cara hidup yang baru.

Kejadian 35:2, Lalu berkatalah Yakub kepada seisi rumahnya dan kepada semua orang yang bersama-sama dengan dia: "Jauhkanlah dewa-dewa asing yang ada di tengah-tengah kamu, tahirkanlah dirimu dan tukarlah pakaianmu”.

Membuang kebiasaan lama. Mari membuang “dewa-dewa” dan memakai pakaian yang layak sebagai umat Allah. Bangun kebiasaan baru. Ganti kebiasaan negatif dengan yang positif. Hanya intim saja tidak cukup, tetapi perlu perubahan sikap hidup. Berubah itu mungkin sulit, tetapi kalau tidak berubah pasti fatal. Jika kita ingin hidup lebih baik, kita harus memperbaiki cara hidup kita. Sikap yang berubah akan merubah masa depan kita.

Misalnya: budaya mencari jalan pintas, budaya konflik, budaya curiga, budaya mencela, budaya narsisme (memuja diri sendiri), budaya tidak tahu malu, budaya popularisme, budaya mencari alasan, budaya menunda, budaya keroyokan (tidak berani bertanggung jawab).

Itulah budaya lama yang harus kita buang. Pisahkan diri, kuduskan hidup.

Berkat bagi Yakub setelah dia membangun keintiman dan kebiasaan yang baru

adalah:

a. Kej 35:5. New authority. Ada otoritas yang baru yang menyertai Yakub.

Orang-orang gentar kepada dia.

b. Kejadian 35:10, identitas baru. New identity.

c. Kejadian 35: 11,12, new blessing. Berkat yang baru. Berbuah dan bertambah

banyak.

Makna Kehilangan

Siapa yang tidak sedih ketika kehilangan sesuatu yang berharga dalam hidupnya?

Seorang ibu menangis pedih karena kehilangan anak tunggalnya yang meninggal karena sebuah kecelakaan. Semua orang akan mengerti kepedihan hati sang ibu dan memakluminya apabila sang ibu menangisi kepergian si anak sedemikian rupa.

Bicara tentang kehilangan, sesungguhnya tidak ada yang dapat menandingi kepedihan Ayub.

Bayangkan, dalam sekejap hartanya habis. Bukan hanya itu, kepedihannya makin bertambah ketika semua anaknya pun tewas seketika, bahkan kesehatannya pun hilang.
Dalam sekejap, Ayub, yang semula adalah orang yang kaya raya, menjadi orang yang sangat miskin. Dari orang yang memiliki anak menjadi ayah yang tanpa anak lagi. Dari orang yang sehat menjadi orang yang memiliki sakit borok di sekujur tubuhnya.
Ditambah lagi dengan cibiran dari sang istri-orang yang seharusnya menjadi penolong dalam hidupnya. Kurang apa lagi derita yang dirasakan oleh Ayub?

Namun yang luar biasa, dari mulut Ayub tidak keluar kata-kata keluhan, tetapi sebuah kata pujian, "Tuhan yang memberi, Tuhan yang mengambil, terpujilah nama Tuhan!" (Ayub 1:21).

Ayub sadar bahwa semua yang ia miliki bukan miliknya, melainkan milik Tuhan, sehingga tatkala Tuhan mengambil semua yang ada pada Ayub, Ayub tidak memprotes dan menuduh Tuhan sebagai tokoh yang kejam dan tidak adil.

Ada kalanya dalam hidup, kita mengalami kehilangan. Memang berat dan pedih jika kita mengalaminya. Namun, mari kita memandang semuanya itu sebagaimana Ayub memandangnya supaya kita dapat menghadapi peristiwa kehilangan dengan tetap berpengharapan.

~ SEGALA SESUATU ADALAH MILIK TUHAN DAN KITA DIPERCAYA UNTUK MENGELOLANYA ~

Sumber: Renungan Harian

Penulis: Riand Yovindra

Telepon dari Bapa

pernahkan anda ingin menelpon seseorg tuk menyampaikan sebuah berita penting, tapi ternyata telpon genggam nya tidak diangkat juga..?

Pasti pernah.. Bagaimana perasaan anda saat itu? Pasti ingin marah n jengkel.. Ato mungkin berusaha tuk sabar dan berpikir positif.. Sapa tau dia sedang sibuk atau tidur.. Sehingga tlp nya di silent..

Tapi kenyataan dia memang tipe orang yg suka memakai nada diam utk dering tlp nya.. Padahal telp itu adalah sumber mata pencharian nya..

Nah, ini lah yg kadang kerap kali terjadi didalam kehidupan kita dgn Tuhan.. Kita telah di beri 'alat komunikasi' oleh Bapa agar Ia bisa menelpon kita kapan saja dan sebaliknya. Hanya saja kita egois. ketika kita menelpon Bapa, kita ingin Bapa langsung menjawab,merespon dan bila perlu apa yang kita mau langsung dikabulkan oleh Bapa. Tapi, giliran Bapa menelpon, hati kita sedang 'silent', telinga kita tdk mendengarkan panggilan Nya.

Seharusnya kita menyadari bahwa sebenarnya 100% tlp dari Bapa adalah sumber kehidupan kita.
Apa jadi nya jika 100% sumber kehidupan itu tidak di responi?
Lalu, ketika Bapa mengingatkan kita untuk tidak mematikan 'nada dering' hati ini, kita sama sekali tidak menggubris nasihat Nya dan kita menjawab ''Tuhan, to the point aja, aq sibuk nich..''

My fren, Bapa mungkin tidak pernah jengkel sebagaimana kita jengkel apabila telpon kita tidak diangkat oleh seseorang apalagi jika kita menelpon karena hal yang sangat penting. Namun Bapa akan sangat merasa sedih sekaligus bingung karena kebodohan kita.
Ia sedih karena Ia sangat mengasihi kita namun kita tidak mengasihi Dia.. Ia juga bingung. Mungkin Tuhan berkata,''anak-anakKu berdoa meminta keselamatan, berkat dan anugerah. Ketika aq hendak memberikan semua yg mereka ingini mereka malah diam tidak perduli dan tidak mau tahu.''

My fren, bersyukurlah karena kita bisa berkomunikasi dengan Tuhan kapan dan dimana saja. Berbahagialah karena Bapa selalu 'mengangkat telponNYA' saat kita membutuhkan Dia. Dan Ia bukan hanya sekedar mengangkat telpon, ia juga meresponi, menjawab dan melakukan segala cara agar apa yg kita sampaikan kepadaNYA bisa membuat kita lega dan bersukacita.

Mengapa kita lebih sibuk mengurus hal duniawi? Sehingga kita lupa untuk mendengarkan Tuhan.
Mengapa kita sibuk mengurus diri sendiri yg membuat kita lupa bahwa Tuhan sedang menunggu kita?
Tuhan seperti tamu yang kita biarkan duduk di ruang tamu atau di tunggu saat kita sedang sibuk mengurus ini dan itu. Celakanya, kita lupa dengan Tamu istimewa itu sampai tamu itu sendiri pun sudah tidak tahu lagi berapa lama Ia telah menunggu kita.
Mungkin kalo kita yg jadi tamu nya pasti udah jamuran..

My fren, 100% Tuhan adalah sumber kehidupan kita. Oleh sebab itu, ketika ia memanggil kita, segera jawab, jangan sengaja diam ato sengaja cuek dan melupakan nya..

Gbu..